Sebenarnya penggunaan relief pada hunian cenderung butuh tak butuh. Namun jika berbicara masalah seni, maka tiang relief minimalis menjadi pembeda antara satu hunian dengan yang lainnya.
Jangan berpikir ke arah relief Eropa yang megah dulu! Sebaliknya, kita justru akan menggunakan tipe yang jauh lebih sederhana agar lebih cocok dengan hunian masa kini.
Lagipula, penggunaan relief rumah Eropa yang penuh dengan sejarah pastinya dibandrol dengan nilai puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Dikarenakan nilai tersebut terlalu berlebihan, mending kita gunakan tiang relief minimalis yang sederhana namun tak menghilangkan nuansa artistiknya sama sekali.
Lantas, dimana saja kita bisa menyematkan reliaf tiang tersebut? Tanpa banyak basa-basi lagi, berikut adalah daftarnya.
Relief Tiang Teras Rumah
Pertama dan yang paling mudah, kita bisa mencoba menyematkannya di bagian teras depan rumah sebagai pembeda atau peningkat hunian.
Sebagian besar diukirkan pada tiang kanopi sehingga dak nampak depan menjadi jauh lebih indah dan meningkatkan nilai jual secara signifikan.
Ada banyak relief yang bisa digunakan, salah satu yang lazim adalah tema garis-garis yang menjorok ke dalam, kemudian dicat dengan warna hitam atau abu-abu.
Antara satu garis dengan garis lainnya memliki ukuran yang setar sehingga membutuhkan sebuah alat dalam membuatnya.
Tak perlu repot, tinggal serahkan saja pada tukang dan ahlinya, maka semuanya bisa beres.
Relief Tiang Pagar
Berjalan ke area depan rumah, ada sebuah pagar dengan tiangnya yang gagah dan kuat. Nah, sisi depan dari tiang tersebut bisa kita tambahkan relief untuk penyegar suasana eksterior hunian kita.
Ada banyak motif yang bisa dipilih, dimulai dari bunga hingga jenis yang benar-benar rumit dengan harga mahal.
Namun lagi-lagi kita lebih baik mencoba menggunakan motif modern dengan gaya geometris. Selain lebih mudah dibentuk, motif kotak-kotak ini juga lebih mampu menyatu dengan hunian kontemporer dan sederhana yang lebih kecil.
Harganya pun cenderung lebih murah karena tak memerlukan rentang waktu yang lebih lama pada saat pembuatannya.
Relief Tiang Masjid
Berbeda dengan tiang masjid yang harus memiliki unsur timur tengah atau budaya Islam. Kita bisa membuatnya dengan warna hijau atau emas, sementara ukiran timbulnya sendiri bisa berupa motif bunga, bintang, hingga lafadz-lafadz Allah dan Muhammad.
Menggunakan relief bergaya modern berupa geometris pun tentu masih diperbolehkan, hanya saja tidak akan menjadi pembeda antara bangunan biasa dan tempat beribadah.
Hati-hati juga menggunakan relief yang mirip seperti tempat peribadatan lainnya karena bisa memunculkan keingungan para jamaah atau wisatawan yang datang berkunjung.
Dalam keagamaan, simbol-simbol sendiri seringkali menjadi titik temu yang tak boleh kita sepelekan begitu saja, karena masing-masing darinya membawa arti yang begitu mendalam.
Relief Tiang Dalam Rumah
Jika memang ingin bertema bebas dan lebih ke arah pribadi, maka jangan buat di dalam tiang masjid, melainkan gambarkan pada tiang rumah diri sendiri.
Tapi masih ada aturannya, karena setiap bentuk dan motif daripada tiang relief minimails pastinya bisa mengubah susunan interior di dalam hunian kita.
Soalnya ada sebuah rumah yang tak memperbolehkan kita menambahkan aksen-aksen berlebihan, sehingga gaya motifnya pun harus benar-benar dipilih secara hati-hati.
Untuk cari amannya, gunakan motif garis-garis vertikal seperti pada gambar di atas. Relief ini merupakan jenis yang paling sederhana dan simple, serta tak terlalu mengubah nuansa interior terlalu dalam.