Jika dapur adalah jantung rumah, maka ruang cuci adalah ginjalnya. Nah, di dalam ruang cuci tersebut jugalah, kita bisa membuatnya menjadi area multifungsi yang digunakan sebagai ruang setrika minimalis.
Kita tak perlu repot-repot untuk menyediakan ruangan khusus saat ingin mengistrika pakaian, karena aktivitasnya tak terlalu banyak memakan ruang ataupun membutuhkan banyak peralatan.
Biasanya cukup dengan meja setrika kayu minimalis saja, kita sudah bisa melakukan pekerjaan harian tersebut dengan lebih lancar.
Apalagi jika digabungkan dengan ruang cuci baju dan menjemur, maka pekerjaan terkait pemeliharaan pakaian pun akan semakin mudah.
Agar area kecil di rumah dapat digunakan sebagai ruang setrika minimalis secara maksimal, maka ikuti beberapa tips di bawah ini!
Rangkul Tata Letak dan Furnitur Tertentu
Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa ruang setrika kita bisa digabung dengan ruang mencuci. Untuk alasan inilah, kita membutuhkan beberapa elemen tambahan demi membuat pekerjaan kita nampak beraturan, rapi, dan mudah.
Misalnya, kita harus menyediakan ruang penyimpanan seperti lemari dan rak. Kemudian mesin cuci dan trelis untuk menggantung menjemur pakaian dalam ruangan.
Bayangkan, setelah kita berhasil mencuci pakaian kemudian langsung digantung di tempat. Setelah kering diliipat dan dimasukan ke dalam lemari penyimpanan sebagai persiapan sebelum disetrika.
Jika susunan pekerjaan tersebut dilakukan dalam satu ruangan, maka akan lebih memudahkan kita sekaligus menghemat tenaga lebih banyak.
Maksimalkan Pencahayaan
Ini diwajibkan terutama buat ruangan yang sempit. Pencahayaan tak hanya akan membuat ruangan kita nampak lebih besar, juga mendatangkan manfaat lainnya.
Salah satu yang paling menonjol adalah dapat membuat pakaian kita cepat kering. Pencahayaan ini tentu bisa datang dari berbagai macam sudut ruangan, entah itu dari jendela, ventilasi, atau bahkan atap bangunan dengan cara menyematkan sedikit kaca di atap tersebut.
Cahaya alami juga akan memberikan kita sejumlah vitamin D yang akan membantu kita terhindar dari stres dan depresi.
Dalam mengerjakan pekerjaan rumah sehari-hari di ruang setrika minimalis, mood dan ekstra tenaga haruslah maksimal. Karena seperti yang kita tahu bahwa pekerjaan rumah tangga jauh lebih sulit dan melelahkan dibandingkan kerja biasa.
Hindari Dari Kelembapan
Ruang setrika minimalis akan dipenuhi dengan pakaian yang telah selesai dicuci dan dijemur. Maka dari itulah, hindari sifat lembab pada area tersebut.
Kelembapan bisa datang dari berbagai macam hal, dimulai dari kurangnya pencahayaan hingga beberapa produk binatu.
Banyak ibu rumah tangga yang selalu membiarkan botol deterjen kosong selama berbulan-bulan menempati ruangan tersebut.
Botol yang jarang tersentuh itupun akan kotor seiring dengan berjalannya waktu. Belum lagi paparan cairan dari botol lainnya akan membuatnya menjadi lembab.
Cara menanganinya tentu sangat sederhana, mulailah menyingkirkan berbagai macam sampah yang memenuhi ruangan laundry tersebut dimulai dari hari ini.
Buat Jadwal Menyetrika
Kita memang tak harus menyetrika setiap hari, karena bisa menyedot beban listrik lebih parah.
Jadi, pastikan untuk memberikan jadwal kapan kamu harus mencuci dan menyetrika. Akan tetapi pastikan jadwal tersebut dilakukan secara teratur dan disiplin.
Jika tidak, maka pakaian yang telah kering dijemur dan dilipat di laci atau rak akan terus menumpuk seiring dengan berjalannya waktu.
Semakin menumpuk maka akan membuatnya nampak acak-acakan. Tentunya ini bertentangan dengan desain ruang setrika minimalis yang tengah kita rancang.
Kuncinya hanya 3, untuk mendapatkan nuansa minimalisme, maka kerapihan, pencahayaan, dan aktivitas di ruangan tersebut haruslah diterapkan sehari-hari.