Dua buah furnitur terbaik di dalam rumah seperti meja dan akuarium menyajikan kesan berbeda dalam suatu ruangan. Berkat fungsinya yang tak bisa kita sepelekan begitu saja, sekarang bahkan ada meja aquarium minimalis yang memang didesain secara khusus.
Stand atau meja aquarium tersebut bisa hadir dalam berbagai macam bentuk, ukuran, dan bahan. Pada furnitur keren yang satu ini, dudukan menjadi bagian integral dari pengaturannya yang membahana.
Tak hanya sebagai penopang aquarium utama saja, beberapa diantaranya juga difasilitasi dengan tempat bagi filter hingga lampu yang dipasangkan di atas atau bawah aquarium tersebut.
Berbicara masalah material, mungkin pilihan meja aquarium minimalis berikut ini bisa menjadi penggugah buat kamu untuk coba membelinya!
Meja Aquarium HPL
HPL memiliki singkatan high pressure laminate, atau kayu yang telah dilaminasi tekanan tingkat tinggi, sehingga menciptakan lembaran yang sangat padat, keras, dan penahan bentuk.
Saat dijadikan sebagai bahan meja aquarium, maka HPL mampu memainkan perannya sebagai material yang tahan api dan sifat antibakteri, sehingga menjadikannya pilihan higienis.
Karena seperti yang kita tahu bahwa aquarium selalu bermain-main dengan air. Nah, cipratannya tersebut seringkali menghadirkan kesan lembab dan mengundang bakteri untuk hadir.
Untungnya, furnitur HPL cenderung lebih mudah dibersihkan dan tahan terhadap air dalam jangka panjang.
Meja Aquarium Dari Besi
Meja yang terbuat dari besi untuk penyangga aquarium biasanya hanya berupa tulangan saja. Ada banyak cara untuk menyematkan aquarium tersebut ke furnitur tersebut.
Pertama, kita bisa menempatkannya di permukaan atas layaknya meja biasa. Atau kedua, kita bisa memasukkannya tepat ke tengah-tengah frame tersebut sehingga nampak jauh lebih berseni.
Sama halnya seperti HPL di atas, meja besi cenderung tahan terhadap cairan, kelembapan, dan bakteri.
Kita bisa membersihkannya dengan mudah menggunakan disinfektan kapanpun kita inginkan tanpa harus mengeluarkan upaya ekstra.
Berkat cara penanaman atau penempatan daripada aquarium itu sendiri, ada juga loh meja yang didesain yang dapat dibuka tutup bagian atasnya.
Galeri Meja Aquarium Minimalis
Meja Aquarium Dari Kayu
Khusus buat kamu yang memiliki budget terbatas, maka bisa pula menggunakan meja kayu biasa selama memenuhi syarat dan spesifikasi tertentu.
Sebagai aturan umum, tangki dari aquarium biasanya membutuhkan sekitar 90 liter air sehingga diwajibkan untuk menempatkannya di atas meja kayu yang kokoh dalam menahan bobot berat.
Jangan gunakan meja triplek karena mudah patah. Jika dipaksakan, maka bisa saja aquarium meluncur ke bawah dan pecah.
Aquarium sendiri merupakan furnitur mahal sehingga harus kamu jaga agar tidak rusak. Belum lagi di dalamnya diisi dengan ikan hias yang memiliki nyawa.
Jika meja kayu tersebut nampak rapuh, maka hindari penggunaannya secara total!
Meja Aquarium Kayu Jati
Sebagai gambaran, kayu jati merupakan salah satu material terbaik yang bisa kamu gunakan untuk meja aquarium karena daya tahan dan kekokohannya yang dapat diandalkan.
Sayangnya, tak semua orang mampu membeli meja berkualitas tinggi yang satu ini. Jika pun bisa, rata-rata dari kita enggan menggunakannya untuk aquarium karena terlalu mewah.
Padahal dari sisi kecocokannya, kayu jati bagus digunakan untuk menahan air. Kayunya sendiri memiliki tingkat minyak alami yang sangat tinggi, sehingga mampu menghasilkan penyerapan kelembapan yang minimal.
Secara alaminya, jati memiliki sifat tahan cuaca entah itu panas matahari atau siraman air hujan – apalagi hanya sekedar menahan aquarium, maka bukanlah sesuatu yang membuatnya merasa keberatan.
Meja Aquarium Kayu Jati Belanda
Jangan salah menilai material ya! Meskipun memiliki nama “jati” di belakang Belanda, akan tetapi Jati Belanda sebenarnya sebutan untuk pohon pinus.
Tapi jangan remehkan perannya saat dijadikan sebagai furnitur meja aquarium karena masih efektif dalam menahan bobot berat dan cipratan air.
Sekalipun tak se-wah kayu jati atau oak, namun masih oke digunakan karena mampu menahan goncangan saat diduduki oleh aquarium di bagian atasnya.
Fiturnya yang berupa gaya pedesaan paling cocok disandingkan dengan hunian bergaya minimalisme klasik atau kontemporer.
Terutama saat disajikan di ruangan yang mendapatkan pencahayaan alami, maka kecantikannya akan menyatu secara alami bersama hiasan aquarium itu sendiri.