fbpx
MOWINA Furniture
MOWINA Furniture

Capek Sama Cucian? Desain Jemuran Minimalis Dapat Membuat Kerjaan Semakin Mudah!

Pekerjaan ibu rumah tangga itu tak sekedar mengurus anak dan memasak saja, melainkan sampai pada mencuci dan menjemur pakaian. Sebagai suami yang bijak atau single parent yang kuat, menyediakan desain jemuran minimalis yang sesuai akan mempermudah pekerjaan harian tersebut berkali-kali lipat.

Menggunakan pengering pakaian di dalam mesin cuci otomatis juga bisa dilakukan, namun khusus buat kamu yang ingin menghemat listrik lebih baik memilih bernuansa alami.

Lagipula mengeringkan pakaian dan linen rumah tangga melalui jemuran cenderung lebih berkualitas tinggi karena mendapatkan aroma sinar matahari pemberi vitamin D.

Tingkatkan pula kualitas pengeringan pakaian menggunakan desain jemuran minimalis berikut ini.

Desain Jemuran Lantai 2

Desain Jemuran Lantai 2

Lantai atas yang sejatinya menjadi area paling terpapar sinar mentari bisa kita jadikan sebagai area menjemur pakaian lantai 2 – apapun jenisnya.

Tak perlu besar dan menghabiskan banyak uang! Selama ruangan atau area tersebut terpapar cukup sinar mentari, maka masih mumpuni untuk kita jadikan sebagai ruang jemuran baju.

Lagipula semakin kecil sebuah ruangan maka akan semakin memberikan resiko lebih rendah saat kita mencoba mendekorasinya.

Perhatikan bagian ubin lantai, wallpaper, dan langit-langit! Pilihlah jenis terang seperti putih dan benderang agar cahaya alami dapat terpantul secara lebih mudah.

Dengan begitu, pakaian kita akan lebih mudah kering saat digantungkan di ruangan tersebut.

Desain Jemuran Belakang Rumah

Desain Jemuran Belakang Rumah

Belakang rumah sudah menjadi salah satu area yang paling banyak digunakan sebagai wilayah menjemur pakaian. Soalnya, rata-rata tempat tersebut tak memungkinkan orang untuk melihat dan mengintipnya.

Dengan begitu, kita bisa menjemur pakaian yang agak sensitif dengan tenang karena sejatinya tak menjadi titik fokus utama sebuah hunian.

Pakaian tersebut juga tak akan merusak tampilan rumah kita secara nyata karena tersembunyi di balik sebuah bangunan dan pagar taman belakang.

Baca Juga:  4 Pagar Kebun Minimalis Membuat Pekarangan Rumah Nampak Menawan

Pilihlah jemuran berkualitas tinggi seperti dari besi agar lebih cepat menghantarkan panas matahari.

Gunakan pula jepitan untuk pakaian ringan agar tidak terbang terbawa angin ke halaman tetangga. Tak mau kan pakaian dalam kita nyasar ke antah berantah?

Desain Jemuran Indoor

Desain Jemuran Indoor

Jika misalnya takut pakaian sensitif tersebut dicuri orang aneh, maka akan lebih baik lagi jika kamu kembali ke dalam rumah.

Ada sebuah desain jemuran minimalis indoor yang lagi trend di zaman now, terutama di lingkungan sempit yang tak memiliki halaman rumah.

Kuncinya terletak pada bangunan itu sendiri. Pastikan area menjemur tersebut terkena paparan sinar matahari secara langsung dengan angin yang menyertainya.

Untuk melakukannya, kita bisa membuat sebuah ruang kaca. Tak perlu dibuat seluruhnya, cukup sematkan di bagian atap saja untuk menarik sinar matahari secara langsung.

Berikan pula ventilasi dinding untuk mengundang angin agar terhindar dari kelembapan menggunakan roster dinding atau krawangan minimalis.

Sementara pakaian bisa digantung pada jerjak besi yang dibuat layaknya rak tempel dinding untuk menghindari penggunaan ruang berlebih.

Desain Jemuran Samping Rumah

Desain Jemuran Samping Rumah

Namun jika susunan interior tersebut cenderung tak memungkinkan, mau tak mau harus kita sematkan di luar ruangan.

Selain daripada halaman belakang rumah, kita pun dapat menyematkannya di samping rumah selama ada pagar tertutup yang menghalanginya.

Jika pagar tersebut nampak terbuka, harap untuk tidak menggantung pakaian dalam di luar sana ya!

Desainnya hampir sama dengan belakang rumah di atas, dan hanya lokasinya saja yang berbeda.

Jika bisa, carilah samping rumah yang menghadap ke timur agar kita dapat menjemur pakaian di pagi hari secara lebih efektif, karena matahari pagi senantiasa menyoroti area tersebut secara konstan.