Buat kamu yang enggan untuk memiliki rumah bertingkat sudah barang tentu mencari cara agar rumah minimalis sederhana 1 lantai tetap terlihat mewah dan memfasilitasi semua penghuninya agar tetap nyaman dan terprivasi.
Sebut saja pemilih rumah yang memiliki usia lebih senja mungkin lebih doyan menggunakan 1 lantai mengingat gaya hidupnya yang sudah tak ingin berurusan dengan tangga.
Tak ayal rumah 1 lantai ini biasanya lebih aman bagi para penghuni rumahnya dalam menjalani aktivitasnya sehari-hari.
Hanya saja ada tantangan tersendiri yang harus kamu perhatikan, yaitu lahan. Semakin banyak kamar tidur yang disediakan, maka kita pun membutuhkan lahan yang lebih besar.
Sebagai perbandingannya, kita tilik beberapa varian dan jenis rumah minimalis sederhana 1 lantai berikut ini saja yuk!
3 Kamar Tidur
Rumah 1 lantai dengan 3 kamar tidur mungkin menjadi varian yang paling pas untuk semua penghuni rumah. Dari ukurannya sendiri terbilang tak terlalu sempit ataupun luas.
Kesederhanaan masih akan nampak sekalipun hunian berdiri di atas lahan 200 meter persegi. Faktanya, 200 meter ini merupakan ukuran yang paling pas untuk rumah 1 lantai dengan fitur 3 kamar.
Tapi bukan berarti gaya minimalisme dan modernisasi tak bisa kamu terapkan mengingat harga lahan yang semakin mahal.
Alhasil, ada ukuran minimal yang boleh kamu aplikasikan, yaitu tidak kurang dari 100 meter persegi. Jika lebih sempit daripada itu, maka lebih baik untuk tidak dipaksakan karena hunian akan nampak sumpek akibat banyaknya sekatan di setiap ruangannya.
2 Kamar Tidur
Sementara 2 kamar tidur seringkali dihuni oleh keluarga berencana yang tinggal di hunian type 36 hingga 100 meter persegi.
2 kamar tidur bisa menjadi awal buat kamu dalam memulai sebuah keluarga, yang kemudian mengumpulkan model untuk memperbesar lahan dan ruangan seiring dengan bertambahnya usia anak-anak kita.
Secara teoritisnya, rumah 1 lantai dengan fitur 2 kamar akan pas digunakan buat keluarga dengan 1 orang anak, atau 2 orang anak yang mana si bungsu masih berusia 3 tahun ke bawah.
Karena sebenarnya menurut ilmu psikologi dunia, anak-anak harus sudah memiliki kamar pribadi jika sudah berusia 3 tahun ke atas.
Galeri Rumah Minimalis Sederhana 1 Lantai
Rumah 1 Lantai Gaya Mewah
Sebenarnya, rumah 1 lantai sudah dinilai hunian mewah mengingat harganya yang terkadang jauh lebih mahal.
Semakin banyak kamar tidur dan ruangan utama yang disediakannya, maka akan membutuhkan lebih banyak lahan sehingga menguras anggaran belanja kita.
Sayangnya, sisi keefektifannya masih tertinggal jauh dengan rumah 2 lantai atau bahkan 3 lantai. Ini karena bisa saja hunian mendapatkan tampilan yang sama mewahnya namun rumah bertingkat lebih murah saat dibangun.
Sisi positifnya, rumah akan terasa lebih luas saat ditatap dari kejauhan sehingga nuansa mewahnya terasa berbeda dengan rumah bertingkat.
Desain 4 Kamar Tidur
Kebanyakan orang di zaman modern ini lebih memilih membangun loteng untuk mendapatkan desain rumah dengan 4 kamar tidur.
Tapi ada pula para legend yang memutuskan untuk memperluas lahan mereka demi menambahkan ekstra kamar tidur di rumah tersebut.
Tak ayal harga dari bangunannya pun akan semakin mahal karena harus dibeli dengan lahan yang menjadi tempat berdirinya rumah tersebut.
Sesederhananya rumah 1 lantai, akan tetapi jika terdapat 4 kamar tidur di dalamnya maka membutuhkan ukuran panjang dan luas yang lebih besar jika berbicara masalah kenyamanan.
Kita bisa saja memaksakan diri untuk membuat rumah kecil 1 lantai dengan 4 kamar tidur, sekalipun itu setiap ukuran kamarnya hanya 2×2 meter atau bahkan kurang – tapi tetap tak disarankan.
Rumah 1 Lantai Gaya Modern
Gaya modern mungkin lebih bernuansa terbuka dan garis-garis lurus bergaya geometris. Kamu juga bisa menambahkan kaca segede gaban demi membawa cahaya dari luar.
Gaya modern akan memberikan dampaknya secara nyata bagi rumah dengan luas kecil tetapi kamar tidurnya di atas 3 unit.
Sekalipun rumah nampak kecil dan sempit, akan tetapi cahaya yang berhasil ditarik dari luar akan memberikan ilusi luas secara gratis.
Saat ditatap dari kejauhan, gaya modern menghasilkan keindahan masa kini yang elemennya hampir tak tersedia di rumah klasik zaman dulu – sekalipun dibangun di luas lahan yang sama.