fbpx
MOWINA Furniture
MOWINA Furniture

Penting Tapi Disepelekan, Tali Air Rumah Minimalis Bisa Menyelamatkan Hunian Kita!

Mengikat sesuatu tentunya membutuhkan sebuah tali. Akan tetapi di dunia konstruksi, benda ini memiliki peranan penting dalam menjaga hunian tetap awet. Bahkan memiliki sebuah istilah tersendiri yang mana dikenal dengan sebutan tali air rumah minimalis.

Jika kamu seringkali mendapati kusen pintu mengalami pelapukan atau membusuk akibat air rembesan sekalipun dipasang di dalam rumah, bisa jadi hunian kamu tersebut tak menggunakan tali air.

Pasalnya, detail dasar dan nampak remeh-temeh ini memang dimaksudkan untuk memberikan sarana aliran air sehingga tidak merusak area sekitarnya.

Air sendiri bersifat mengikuti area rembesan di dalam dinding, sehingga bisa sampai pada elemen kayu dalam rumah kita.

Jadi untuk mencegahnya, tali air rumah minimalis sangatlah dibutuhkan. Untuk pemasangan dan detailnya sendiri bisa dilihat pada daftar berikut.

Tali Air Plafon Rumah Minimalis

Tali Air Plafon Rumah Minimalis

Atap memang berfungsi sebagai penahan air hujan dan paparan sinar matahari selama 24 jam penuh.

Meskipun sinar ultraviolet di siang hari dapat kita tutup dengan 1 atau 2 lapisan atap saja, lain lagi dengan paparan air yang harus kita berikan proteksi berlebih.

Dimulai dari genteng, tulangan atap, kuda-kuda, hingga plafon semuanya berperan penting terhadap penjagaan furnitur dan penghuni rumah dari air yang turun dari langit.

Sayangnya, air masih bisa sampai ke area plafon dan jika dibiarkan berpotensi menyebabkan kebocoran.

Tali air plafon inilah yang kemudian menjadi penyelamat kita dalam jangka panjang. Menariknya, kita dapat membuatnya nampak keren dengan gaya tertentu yang tersemat di area langit-langit.

Tambahkan pula penerangan dan lampu-lampu LED demi menciptakan nuansa estetika tiada tara.

Motif Tali Air Dinding Rumah

Motif Tali Air Dinding Rumah

Tali air rumah minimalis juga harus kita pasangkan di area dinding, tepatnya berdekatan dengan kusen pintu dan jendela, atau bahkan mengelilingnya.

Seperti yang sudah disebutkan di atas bahwa terkadang rembesan air dari dinding ke dinding akan merusak kusen dan furnitur kayu kita secara nyata.

Baca Juga:  4 Tips Membangun Rumah Hutan Minimalis Bernuansa Alam

Tanpa adanya ilmu dan tekhnik tertentu, maka kerusakan akan terus terjadi tanpa kita sadari, sehingga berefek pada dompet kita setiap tahunnya.

Dalam arsitektur modern, penggunaan tali air ini cenderung diwajibkan untuk dipasang. Tanpanya, kita akan mampu mencapai gaya hidup minimalis yang jauh lebih sederhana dan penuh penghematan.

Tali Air Aluminium

Tali Air Aluminium

Jika ingin meningkatkan kekuatan dan daya tahannya, maka kamu bisa menggunakan tali air yang terbuat dari aluminium.

Biasanya tali air rumah minimalis ini memiliki huruf U dengan panjang yang sudah ditentukan sebelumnya.

Seringkali dikenal dengan sebutan lis kanal U, kita bisa memasangkannya di berbagai macam area hunian dengan satu tujuan, yakni sebagai jalur air.

Bentuknya yang nampak seperti huruf U tersebut akan membuat air mengalir ke arah yang kita inginkan, sehingga mencegahnya merembes dan mengaliri area dinding atau atap karena bisa menyebabkan kerusakan.

Tak ingin kan aliran air tiba-tiba menyentuh instalasi listrik yang seringkali kita sembunyikan di antara bagian atap dan plafon? Makanya, gunakan tali air agar terbebas dari gangguan dan kerusakan.

Tali Air Lantai

Tali Air Lantai

Sekalipun disebut sebagai tali air rumah minimalis lantai, akan tetapi secara posisinya masih menempel pada area dinding, atau lebih tepatnya bagian bawah dinding hunian kita yang dekat dengan lantai.

Dengan gap berukuran 1×1 cm, tali air lantai ini dapat mencegah terjadinya rembesan pada plin sehingga berefek pada pencegahan dinding dari kelembapan.

Kondisi lembap sangatlah merusak. Bukan hanya akan membuat kusen dan furnitur kayu kita cepat rusak, juga bisa mendatangkan tamu tak diundang berupa jamur-jamur yang merusak tampilan dan warna dari dinding kita.

Ini memang menjadi pekerjaan daripada ahli desain dan bangunan. Akan tetapi kita wajib tahu karena masih ada saja pemborong atau pembangun rumah kita yang melupakan atau melewatkan detail penting yang satu ini.