Keamanan harus menjadi nomor satu! Selanjutnya, barulah kita pikirkan desain dari etalase toko emas minimalis agar nampak begitu cermelang dan menarik banyak pelanggan.
Pasalnya, di pasaran sana sudah banyak sekali toko emas yang saling bersaing antara satu sama lain.
Dimulai dari aa-teteh hingga cici-koko, bisnis emas memang seringkali digandrungi karena cukup menjanjikan.
Para penjual seperti kita mengambil keuntungan dari selisih harga jual atau beli (spread). Jika harga emas naik, maka harga jualnya pun ikut naik, begitu pun sebaliknya. Dengan begitu keuntungan masih tetap kita jaga dengan baik karena selisih tersebut tetap stabil.
Bisa dibilang kita merupakan seorang broker yang mempertemukan antara penjual dan pembeli emas. Nah, agar keduanya memilih toko kita, maka mari kita buat etalase toko emas minimalis sebaik mungkin!
Balut Dengan Kaca dan Metal
Boleh menggunakan aluminium atau 100% besi sebagai frame dari etalase tersebut. Karena yang terpenting adalah pada jenis atau bahan kaca itu sendiri.
Kaca haruslah nampak bening, karena selain dapat dilihat dengan mudah dari kejauhan, juga bisa memancarkan keindahan dari emas itu sendiri yang menyatu dengan etalase kita.
Carilah bahan kaca yang khusus dan tak mudah pecah. Maklum, belakangan para penjahat sudah semakin nekat dalam melakukan aksinya.
Apalagi di tengah masa sulit seperti pandemi sekarang, bisa saja orang kepepet melakukan tindakan nekat seperti memecahkan kaca etalase, mengambil emas kita, lalu lari tunggang langgang melalui rute yang telah mereka rencanakan sebelumnya.
Jadi, jangan samakan dengan etalase bakso minimalis yang seala kadarnya ya!
Pencahayaan Juga Penting!
Selain dari sistem keamanan, kita pun harus menampakkan keindahan yang merona dari emas yang kita jual kepada calon pelanggan.
Agar nampak indah dan jelas terlihat (terutama di malam hari), maka berikan pencahayaan dari dalam etalase toko emas minimalis tersebut.
Gunanya adalah untuk memudahkan pembeli memilih-milih produk yang mereka inginkan.
Sebagai penjual perhiasan, pastinya kita ingin memiliki beragam produk berbeda, seperti gelang, cincin, dan kalung.
Apalagi untuk cincin yang seringkali tersemat sebuah kristal di sana, maka pencahayaan harus benar-benar jelas agar display dan marketing berupa tekhnik teasing menjadi jauh lebih maksimal.
Positioning Adalah Kuncinya
Jangan sampai kita diteriaki penjual yang kurang peka! Jadi pastikan kita mengatur posisi etalase toko emas minimalis dengan begitu hati-hati dan penuh perhatian.
Tentu saja, perhatian kepada para pelanggan. Bagaimana pun caranya, kita harus membuat calon pelanggan betah berlama-lama melihat perhiasan kita.
Ini karena penjualan seringkali tak terjadi saat pertama kali melihat barang. Jika mereka hanya mampu melihat selintas saja, maka tingkat konversi akan rendah.
Sebaliknya, semakin lama mereka menatap, maka akan ada dorongan yang kuat di dalam diri agar membeli produk kita secepat mungkin sebelum ada orang lain yang membelinya.
Contoh positioning paling berpengaruh adalah penempatan pada etalase dan meja kasir. Jangan sampai orang yang melihat-lihat produk kita terganggu dengan aktivitas transaksi.
Tata Letak Dalam Toko
Ada dua macam toko perhiasan berdasarkan ukurannya. Pertama, toko emas yang ada di pasar berupa ruko, serta ada pula toko emas besar yang menggunakan bangunan.
Khusus untuk yang meminjam area kecil di pasaran, maka biasanya etalase ditempatkan di pinggiran toko sehingga berfungsi pula sebagai sekat pemisah antara penjual dan pembeli.
Sementara dalam bangunan haruslah memikirkan rute dari para pembeli tersebut. Area melihat-melihat dan mencoba haruslah dibuat secara spesifik.
Atau bisa kita atur berdasarkan jenis produk yang tengah kita jual. Intinya, tetap buat pelanggan kita merasa nyaman dan tak sesak saat berada di dalam toko kita.
Manfaatkan Nuansa Mewah Warna Dinding
Tak peduli mau toko kecil atau besar, memberikan warna pada dinding tempat usaha kita haruslah menjadi hal terwajib yang dilakukan.
Soalnya warna sendiri akan menggocek para pelanggan kita atau membuat etalase toko emas minimalis kita nampak lebih stand out.
Ada beberapa warna yang menjadi ciri mewah yang bisa kamu pilih. Tentunya warna kuning pucat menjadi salah satu pilihan terbanyak.
Selain itu, warna hitam dan ungu juga masih mampu membawa unsur bangsawan yang seringkali membuat para pelanggan kita terkena dorongan untuk hidup secara mewah dan membutuhkan perhiasan yang kita jajakan.
Aksen Dalam Etalase
Agar pencahayaan dalam etalase semakin terpancar, sekaligus produk yang ingin kita jual menjadi jauh lebih nampak indah, maka kita bisa memasangkan aksen ke dalam etalase toko emas minimalis tersebut.
Aksen tersebut bisa berupa aksesoris seperti cermin ataupun marmer indah. Yang terpenting harus meningkatkan nuansa cantik pada perhiasan itu sendiri.
Hampir semua orang ingin tampil menawan dan mewah saat mencoba perhiasan kita, sementara sebagian kecilnya hanya berupa investasi saja.
Untuk alasan inilah kita mesti mengedepankan sisi mewah dari barang itu sendiri demi menarik perhatian para pelanggan agar semakin tergila-gila dengan produk andalan kita.
Sematkan CCTV Secara Diam-Diam
Kembali lagi ke sisi keamanan! Diantara para pelanggan yang datang, sudah barang tentu ada pencuri yang tengah mengincar.
Sebagai pencegahan, kamu tentu boleh menyelipkan CCTV di beberapa area toko. Namun seringkali para penjahat lebih pintar dari dugaan kita.
Mereka biasanya akan memanfaatkan titik buta dari toko tersebut dan mencuri dengan bebas.
Maka dari itulah, akan lebih baik kita memasangkan CCTV secara diam-diam tanpa diketahui posisinya sama sekali.
Jika terjadi kasus pencurian, maka wajahnya yang terekam dapat kita laporkan kepada pihak berwajib untuk ditindaklanjuti.