Sejenis keindahan eksterior dari rumah klasik Jepang bernama souzu bisa kita bawa ke nuansa rumah modern zaman sekarang. Air mancur minimalis dari bambu ini memang sudah bernuansa alami, sehingga sangat cocok ditempatkan di rumah bergaya sederhana dan kontemporer.
Souzu ini terdiri dari tabung tersegmentasi yang terbuat dari bambu, kemudian diputar kembali ke satu sisi titik keseimbangannya, sehingga akan naik turun dan bersandar pada batu, menghasilkan suara merdu dengan siklus yang berulang.
Tapi berbeda dengan zaman dulu, sekarang ada banyak sekali air mancur minimalis dari bambu yang berhasil diciptakan dengan desain unik.
Ini berkat adanya teknologi water pump yang membantu membuat siklus air secara terus menerus dan berkelanjutan. Beberapa jenis terbaik diantaranya adalah sebagai berikut:
Air Mancur Bambu Nuansa Zen
Air mancur bergaya zen ini memiliki ketinggian hingga 60 cm dengan mulut yang lebih kecil daripada batangnya, sehingga menciptakan air mancur yang nampak begitu indah.
Kita bisa membuatnya sendiri dengan pola yang nampak seperti pada gambar. Pastikan bambu yang mengapitnya bisa kamu longgarkan agar ketinggian dari air mancur dapat disesuaikan.
Ini karena pada ketinggian maksimal (60 cm), maka akan memberikan suara cipratan yang merdu. Sedangkan jika direndahkan hingga setengahnya, maka akan memberikan suara menenangkan dan menyejukkan.
Disarankan untuk membuat cerat bambu dari pohon jenis Tam Vong, yang mana lebih kuat dari baja menurut beratnya, sehingga tahan pecah atau retak dan merupakan kualitas bambu terbaik di kelasnya.
Air Mancur Bambu Simbol Uang
Di Jepang sendiri, air mancur minimalis dari bambu ini sudah menjadi simbol akan kekuatan dan kekayaan, sehingga wajib kamu tempatkan di pekarangan rumah jika ingin menarik hoki.
Kamu bisa membuatnya dengan ketinggian 30 cm. Berkat ukurannya yang mini, maka bisa ditempatkan baik di dalam maupun luar ruangan, agar menciptakan lingkungan yang tenang dan tentram.
Air ini akan mengalir turun sejauh sembilan tingkat dan kemudian menerpa ke kincir yang berputar di bawahnya.
Memang agak sulit untuk dibuat, akan tetapi bisa menjadi nilai jual tinggi dan populer di kalangan anak-anak.
Air Mancur Bambu Klasik
Tidak ada fitur tambahan, namun berkat ukuran dan ketinggiannya yang fleksibel, maka bisa kamu tempatkan baik di dalam maupun luar ruangan.
Selalu disarankan untuk membuatnya air mancur minimalis dari bambu menggunakan kayu Tam Vong berkualitas tinggi, agar memiliki ketahanan dan awet tahan lama.
Setting ketinggian sekitar 30 cm yang juga menjadi ciri simbol zen modern di Jepang, demi memberikan suara yang tenang.
Akan sangat ideal jika ditempatkan di teras atau balkon. Karena areanya yang berdekatan dengan dinding utama rumah membuatnya mengeluarkan pantulan suara yang nyaring.
Air Mancur Bambu 3 Tingkat
Beda lagi dengan air mancur minimalis dari bambu tiga tingkat ini, yang mana terdiri dari 3 buah bambu dengan ukuran berbeda, dan nampak saling terhubung dengan air.
Terdapat filosofi tersendiri untuk jenis air mancur yang satu ini, dimana orang Jepang senantiasa memberikan keberlimpahan pada anak-anak yang lebih muda.
Air mancur ini bahkan jenis yang paling banyak bisa kita temukan di negeri sakura sana. Ketinggiannya sendiri (bambu paling tinggi) mencapai 38 cm. Sementara bambu kedua dan ketiga bisa kamu sesuaikan sendiri mengikuti bambu pertama.
Cocok dipasang di bentuk kolam minimalis berisi ikan agar nampak memberikan kesan alami sekaligus menjadi aliran air yang menyehatkan bagi hewan air peliharaan kita tersebut.